Just read this trilogy book The
Hunger Games, Catching Fire & Mockingjaynya Suzzane Collins.
Gara-gara baca salah satu post temen blogger disini, yang ngebahas buku ini.
Ya rada telat emang baca
buku suzzane collins ini, karena film The Hunger games udah mau realease bulan
maret nanti, gak seperti dulu waktu Harry potter, Eat Pray Love, Memoirs of Geisha, dan masih banyak lagi, lupa, sebelum novelnya difilmkan, udah baca
novelnya jauh-jauh hari. This is a lil’bit exhausting, after my mom past away,
hampir hobi baca novel menurun drastis dan disibukan dengan prioritas yang lain,
jadi trilogy Suzanne Collins ini semacam relaksasi dari masa-masa itu, and i
feel better.
Jujur aza gak terlalu jago untuk
bikin resensi buku, karena lebih jelasnyakan udah ada di wikipedia, tapi untuk
jadi story tellernya, ayo aja, btw kalo membahas cerita novel ada pendengar
setia cerita-cerita saya kalau selesai baca Novel, that is my brother, iya dia
bisa sebegitu setia dan curious dengerin cerita saya, sampai akhirnya dia jadi
penasaran dan ikut baca, begitu juga sebaliknya, my brother, dia pencerita yang
baik, saya dan dia semacam simbiosis mutualisme yang memberikan kehangatan
dalam keluarga dengan bercerita, Thats one of wonderful things i have in my family.
Back to the novel, baca bagian
pertama dari Trilogy ini, The Hunger Games, inti ceritanya mirip sekali dengan
film Battle Royale I & II, film jepang yang pernah di tonton jaman kuliah,
ketika baca di wikipedia, ternyata memang benar dan sempat menjadi kontroversi,
meski Suzanne mengelak itu, ya memang cerita novelnya di kemas lebih menarik,
modern dan full konflik.
Sampai akhirnya baca bagian keduanya Catching
Fire, novel ini langsung menarik perhatian, karena ceritanya mulai mengalir dan
berdiri sendiri jauh dari The Battle Royale, saya suka emosi yang melibatkan 3
tokoh favorit saya, antara Katnis everdeen, Peeta and Gale. (oh ada juga tokoh
selewat yang karakternya kuat, roe and chinna, u should read it if u wanna know) Sampai
tak terasa Novel ke dua udah tamat begitu aja, dan lanjut ke novel yang ketiga,
Di novel Mockingjay ini ada sedikit ketidak puasan buat saya karena endingnya
kurang mengigit *tsahhhh kalimatnya menggigit gituh, kata lainnya mungkin kurang
greget, alur cepat dan dibahas cuma kilasan-kilasannya saja bikin gemes seakan
penulis emang pengen cepet-cepet namatin endingnya. But overall tetap menarik
kok, dan masih tetap penasaran sama filmnya, moga-moga semenarik di novelnya
ya, btw udah pernah baca trilogy novel ini bloggers?
No comments:
Post a Comment